Asian Games 2023- Agus Prayogo Ogah Ulang Kegagalan 5 Tahun Silam

Pelari andalan Indonesia Agus Prayogo tak bisa lama-lama merayakan medali emas SEA Games 2023 Kamboja yang direbutnya pada Mei lalu. Dia langsung mengalihkan fokus ke persiapan Asian Games.

Agus secara otomatis mendapatkan tiket ke Pelatnas Asian Games, setelah memastikan medali emas SEA Games di nomor maraton. Merujuk jadwal, Asian Games 2023 akan berlangsung di Hangzhou, China, pada 23 September sampai 8 Oktober.

Multievent terbesar di Asia itu seharusnya berlangsung pada tahun lalu, namun imbas COVID-19, jadwalnya pun diundur menjadi tahun ini. Agus pun dituntut untuk piawai menjaga pola latihannya agar performanya tak menurun jauh saat di Negeri Tirai Bambu nanti.

“Ya, kami lanjut dengan Pelatnas Asian Games. Dalam artian, kami tidak ada istirahat, langsung latihan,” kata Agus saat ditemui di sela-sela acara peluncuran lomba lari Garmin Run Indonesia 2023, di kawasan GBK, Jakarta, Rabu (21/6/2023).

Menilik pengalaman pada Asian Games 2018, Agus mendapatkan hasil yang kurang maksimal. Dia tak finis setelah mengalami cedera pada otot kaki kanannya, saat berlari di kilometer ke-30.

Peraih tujuh medali emas SEA Games itu pun tak ingin kejadian yang sama terulang pada Asian Games tahun ini. Ia berupaya untuk mempersiapkan segalanya, termasuk berat badan yang sebelumnya menjadi salah satu faktor kegagalannya lima tahun silam.

“Jadi waktu 2018 itu saya selain sebagai seorang atlet juga seorang militer. Waktu itu saya sedang pendidikan, Namanya kegiatan sekolah sudah pasti belajar, belajar, dan belajar, waktu untuk latihan juga tersita,” Agus Prayogo menjelaskan.

Baca juga: Tahan Teriknya Panas, Agus da…

Read more

Bagnaia Ogah Marc Marquez Gabung Ducati di 2025-

Ducati sedang memilih tandem Francesco Bagnaia untuk MotoGP 2025. Belakangan ini muncul rumor yang menyebut, Bagnaia enggan setim dengan Marc Marquez.

Sejauh ini ada tiga opsi bagi tim pabrikan Italia itu: mempertahankan Enea Bastianini, atau memilih di antara Marquez atau Jorge Martin. Marquez diyakini menjadi salah satu kandidat terkuat.

Superstar MotoGP itu terbukti kompetitif di atas GP23, motor Ducati dengan spesifikasi lebih lama ketimbang tunggangan Bagnaia, Bastianini, dan Martin. Marc Marquez tiga kali naik podium dalam total delapan balapan pertama, termasuk saat memberikan perlawanan sengit kepada Bagnaia yang juara di Jerez.

Baca juga: Marc Marquez Punya Kans Promosi ke Ducati, Bagnaia Komentar Begini

Meski demikian, beberapa sumber mempertanyakan apakah Francesco Bagnaia mau memiliki rekan setim yang memiliki reputasi dan kesuksesan sebesar Marquez. Ada kekhawatiran juga mengenai potensi disharmoni di dalam garasi Ducati, serta mengancam status Bagnaia sebagai pebalap nomor satu di timnya.

Jelang MotoGP Prancis pada akhir pekan ini, Bagnaia membantah rumor penolakannya terhadap Marc Marquez. Juara dunia tiga kali itu mengaku, tidak memiliki pilihan tertentu mengenai siapa tandemnya di musim depan.

Baca juga: Jadwal MotoGP Prancis 2024: Akhir Pekan Ini Balapan di Le Mans

“Di dalam beberapa [hari] terakhir, aku melihat sebuah video yang menyebutkan bahwa aku tidak menginginkan Marc di tim pabrikan, tapi itu omong kosong!” sembur dia dikutip Autosport.

“Aku tidak peduli kok. Aku hanya ingin meng…

Read more

Gregoria Ingin Istirahat Maksimal Sebelum Hadapi Akane di All England

Gregoria Mariska Tunjung kembali berjumpa Akane Yamaguchi di turnamen bulutangkis BWF. Kali ini, perempatfinal All England 2024 bakal menjadi tempat kedua tunggal putri tersebut beradu.

Jorji, panggilan karibnya, lolos ke delapan besar setelah mengalahkan wakil Amerika Serikat Beiwen Zhang 21-19, 24-22. Sementara Akane menyingkirkan Pornpawee Chochuwong dari Thailand 21-17, 9-21, 21-19.

Nah, pertemuan antara Gregoria dengan Akane ini akan menjadi pertarungan ke-18 bagi kedua unggulan di All England tersebut.

Baca juga: Hasil All England 2024: Gregoria ke Perempatfinal, Tantang Akane

Pada 17 perjumpaan sebelumnya, Akane mengemas 13 kemenangan atas juara Japan Masters 2023 tersebut. Adapun empat kemenangan Gregoria diraih saat bertarung di Japan Open 2023, Malaysia Masters 2022, Malaysia Open 2022, dan Asian Games (team event) 2018.

Menatap duel mereka yang akan berlangsung Jumat (15/3/2024) pukul 17.00 WIB, Gregoria menegaskan tekadnya untuk melakukan persiapan dengan lebih baik lagi.

“Melawan Akane tidak akan mudah, saya akan analisa lagi dengan tim permainan dia hari ini seperti apa, istirahat yang maksimal, lalu bersiap untuk memberikan yang terbaik,” kata Gregoria dalam kutipan cepatnya dari PBSI.

Baca juga: Jadwal All England 2024 Hari Ini: Ginting Vs Axelsen di Perempatfinal

Tekad besar Gregoria tak hanya dilandasi keinginan revans atas wakil Jepang tersebut. Tapi ia juga memiliki target untuk melampaui catatan sebelumnya di All England. Pada edisi lalu, Greg…

Read more

F1 GP Hungaria 2024- Rebut Pole, Norris Pede Menang

Lando Norris percaya diri mampu merebut kemenangan di Formula 1 GP Hungaria 2024. Pebalap McLaren tersebut yakin timnya unggul dalam segala kondisi balapan demi finis terdepan.

McLaren berhasil mengamankan baris depan usai Norris dan rekan setimnya, Oscar Piastri sukses menjadi yang tercepat dalam kualifikasi di Sirkuit Hungaroring, Sabtu (10/7). Norris mencatat waktu 1 menit 15,227 detik, sedangkan Piastri 0,022 detik di belakangnya.

Ini merupakan hasil terbaik McLaren di kualifikasi sejak GP Brasil 2012. Saat itu, Lewis Hamilton juga meraih pole position, sedangkan Jenson Button berada di belakangnya.

Baca juga: Menang GP Inggris 2024, Bukti Lewis Hamilton Belum Habis

Kini, McLaren tinggal mengoptimalkan kans yang ada agar kesalahan di GP Inggris dua pekan silam tak kembali terulang. Keputusan memberi ban soft kepada Norris di Silverstone jelang akhir lomba berdampak fatal yang berujung gagal meraih kemenangan.

Sebelum itu, Norris juga gagal meraih kemenangan usai terlibat insiden dengan Max Verstappen di GP Austria, yang membuatnya gagal finis meski sedang bersaing di baris depan sepanjang balapan.

“Saya amat senang. Bukan kualifikasi yang mudah, kondisinya sulit, namun berhasil merebut posisi teratas juga jadi bagian terbaik. Saya senang, terutama bagi tim, posisi 1-2 jelas lebih bagus, selamat untuk tim,” ujar Norris, dikutip situs F1.

Baca juga: Lamine Yamal Bikin Takjub Max Verstappen

“Tentu (hasil kualifikasi membuat tim semakin percaya diri), namun kami juga sudah begitu sebelumnya, jadi bukannya kami sedang butuh atau sedang mencarinya.”…

Read more

Hasil F1 GP Miami 2024- Norris Juara Ungguli Verstappen

Lando Norris berhasil menjuarai F1 GP Miami 2024. Ia finis terdepan mengungguli Max Verstappen yang harus rela finis peringkat kedua.

Race F1 GP Miami 2024 berlangsung di Miami International Autodrome, Senin (6/5) dinihari WIB. Max Verstappen yang menempati pole position langsung tancap gas usai start.

Ia memimpin balapan diikuti oleh Charles Leclerc. Pada lap ke-4, Oscar Piastri bisa mengambil alih posisi Leclerc.

Verstappen masih di posisi terdepan. Di belakangnya ada Piastri serta dua Ferrari, yaitu Leclerc dan Carlos Sainz secara berurutan.

Baca juga: Kualifikasi F1 GP Miami 2024: Verstappen Rebut Pole Position

Verstappen sempat mengalami insiden saat mobilnya menabrak cone di tikungan. Pebalap asal Belanda ini memutuskan masuk pit stop lebih awal. Piastri kemudian bisa memimpin balapan.

Saat Piastri masuk pit stop rekan satu timnya di McClaren, Lando Norris, mengambil alih posisinya di urutan terdepan.

Norris bisa mempertahankan posisinya hingga balapan berkakhir. Ia finis di urutan pertama.

Norris mengungguli Verstappen yang harus rela menempati peringkat kedua. Posisi ketiga dan keempat ditempati oleh duo Ferrari, Leclerc dan Sainz. Rekan satu tim Verstappen di Red Bull Racing, Sergio Perez melengkapi lima besar.

Hasil F1 GP Miami 2024

PosPebalapNegaraTimLap
1Lando NorrisGBRMcLaren F1 Team57 Laps
2Max VerstappenNEDOracle Red Bull Racing7.612s
3Charles LeclercMON

Read more

Hasil Badminton Asia Championships 2023- Dua Wakil RI ke Semifinal

Dua wakil Indonesia ke semifinal Badmintons Asia Championship 2023. Ganda Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja dan Anthony Sinisuka Ginting yang melaju.

Indonesia sedianya mengirim sembilan wakil ke perempatfinal Badminton Asia Championship 2023. Namun, banyak yang gugur di Sheikh Rashid Bin Hamdan Indoor Hall, Dubai, Uni Emirat Arab, Jumat (28/4/2023).

Di Court 1, tiga ganda Indonesia harus gugur. Setelah ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva disingkirkan Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong, ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto didepak ganda Malaysia, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi, serta Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang ditaklukkan wakil India Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Setty.

Baca juga: Anthony Ginting ke Semifinal Badminton Asia Championships 2023

Kemudian dari Court 2, dua ganda Indonesia juga kembali berguguran. Ada pasangan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari yang didepak Goh Soon Huat/Lai Shevon Jamie dari Malaysia, ganda putra Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana juga angkat koper dari ganda Jepang Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.

Hanya satu yang lolos ke semifinal dari Court 2. Ganda Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja maju ke empat besar setelah bisa menumbangkan pasangan India, Rohan Kapoor/Reddy Sikki.

Terakhir dari Court 3, dua nomor Indonesia juga gugur. Gregoria Mariska Tunjung disingkirkan unggulan China, Chen Yu Fei, dan ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi dikalahkan wakil Thailand, JongkolphanKititharakul/Rawinda Prajongjai. Satu tiket semifinal kemudian bisa diraih lagi dari tunggal putra, saat Anthony Ginting mengalahkan Li Shi Feng dari China.

Dua …

Read more

Hasil BAC 2024- Gregoria Mulus ke Babak Kedua

Gregoria Mariska Tunjung mulus ke babak kedua Badminton Asia Championships 2024. Tunggal putri Indonesia itu mengatasi Natsuki Nidaira 21-9, 21-14.

Bermain di Court 3 Ningbo Olympic Sports Center, Ningbo, China, Rabu (10/4/2024), Gregoria vs Natsuki berjalan ketat di awal gim pertama. Namun, hal itu tak berjalan lama.

Baca juga: Hasil BAC 2024: Tekuk Kidambi Srikanth, Anthony Ginting Lolos Babak Kedua

Setelah unggul 6-5, Gregoria perlahan bisa mendominasi tunggal Jepang. Usai merebut interval dengan keunggulan 11-6, wakil Indonesia makin meninggalkan lawannya. Gim pertama kemudian dituntaskan Gregoria dengan kemenangan 21-9.

Di gim kedua, dominasi Gregoria berlanjut. Jorji tak mau berleha-leha mendulang poin sejak awal.

Setelah unggul 5-4, Gregoria Mariska Tunjung unggul 11-5 di interval. Kemudian, Gregoria terus mengumpulkan pundi-pundi poin, sebelum menuntaskan gim kedua dengan skor 21-14.

Baca juga: Keok di BAC, Bagas/Fikri Gagal Lolos ke Olimpiade 2024

Gregoria menjadi wakil Indonesia satu-satunya yang tersisa dari nomor tunggal putri di babak kedua. Sebab, Ester Nurumi Tri Wardoyo dan Putri Kusuma Wardani langsung out.

Ester dikalahkan unggulan 8 asal China, Wang Zhi Yi 9-21, 10-21. Sementara Putri KW disingkirkan Sung Shuo Yun asal Taiwan 12-21, 12-21.

Di babak kedua Badminton Asia Championships 2024, Gregoria Mariska Tunjung akan melawan pemenang Thet Htar Thuzar vs Pai Yu Po. Laga akan digelar pada Kamis (11/4) waktu setempat.

Read more

Haruskah Ducati Risau Marquez-Bagnaia Jadi seperti Rossi-Lorenzo-

Duet Marc Marquez dan Pecco Bagnaia di Ducati musim depan sudah digadang-gadang bakal sepanas Valentino RossiJorge Lorenzo. Tapi apakah Ducati harus risau?

Semasa Rossi dan Lorenzo sama-sama masih membela Yamaha, ada rivalitas panas di antara keduanya. Saking panasnya, ada ‘tembok’ yang membagi dua garasi demi menjaga data keduanya tetap terpisah.

Keputusan Ducati merekrut Marc Marquez masuk tim pabrikannya untuk musim depan diprediksi bisa melahirkan rivalitas membara yang serupa, mengingat saat ini juga sudah ada Pecco Bagnaia.

Baca juga: Bagnaia Tak Ikut Campur dalam Keputusan Ducati Gaet Marc Marquez

Marc Marquez saat ini merupakan rider paling sukses di grid dengan 6 titel juara dunia MotoGP. Sedangkan Pecco Bagnaia adalah “penguasa” era saat ini dengan menjuarai MotoGP dua musim terakhir.

Dengan situasi tersebut, keberadaan Marc Marquez dan Pecco Bagnaia di pabrikan Ducati musim depan dianggap akan jadi seperti Rossi dan Lorenzo di Yamaha pada masa lalu.

Sehubungan dengan itu, Lin Jarvis yang pernah punya pengalaman menangani Rossi dan Lorenzo mengakui bahwa situasi semacam itu memang butuh pendekatan tertentu. Tapi tidak serta-merta buruk pula.

“Ada banyak sosok yang penuh tuntutan, ada banyak sosok dengan ego besar di kejuaraan dunia ini. Tapi untuk jadi juara dunia memang butuh sosok semacam itu. Inilah kenyataannya,” katanya kepada TNT Sports.

“Masa paling menantang buatku adalah saat Vale dan Jorge bersama-sama, dan ada pemisahan di boks pit. Tapi itu…

Read more

Harapan KOI untuk Pimpinan OCA yang Baru

Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari berharap Presiden terpilih Olympic of Council Asia dapat melakukan pemerataan penyelenggaraan multievent dunia di kawasan Asia.

Usulan itu diutarakan National Olympic Committee (NOC) Indonesia karena saat ini tengah digelar General Assembly Olympic Council Asia (OCA) yang digelar di New Delhi, India, Minggu (8/9/2024).

General Assembly OCA kali ini memiliki agenda utama yakni pemilihan Presiden baru. Saat ini, cuma ada calon tunggal dalam pemilihan tersebut, yaitu Raja Randhir Singh. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Acting President OCA.

Didampingi Komite Eksekutif Harry Warganegara, Okto akan memaksimalkan kegiatan di New Delhi tersebut. Termasuk menyuarakan aspirasi lain terkait dari Asian Winter Games, yang akan dilaksanakan di bulan Februari 2025.

“Tentunya sebagai Presiden National Olympic Committee of Indonesia, saya akan memaksimalkan kegiatan ini sehingga eksistensi Indonesia bisa lebih konkret dan bisa menjadi bagian dari penentu regulator di kawasan Asia, yaitu melalui Olympic Council of Asia,” kata Okto dalam keterangan tertulisnya.

Baca juga: Olimpiade: ‘American Dream’ Indonesia Harus Dikejar dari Sekarang

“Untuk itu kami berupaya supaya lebih banyak lagi orang Indonesia bisa duduk di board International Federation, Asian Federation, maupun board OCA,” imbuhnya.

Saat ini, olahraga tengah dalam tren yang semakin meningkat di seluruh dunia dan Asia khususnya. Untuk itu, Okto berharap ada pemerataan dalam penyelenggaraan kegiatan multievent di kawasan Asia.

“Karena kita tahu kemarin kita banyak mendapat tantangan, bahkan …

Read more

Hasil Drawing Semifinal World Tour Finals 2023- Jojo Vs Shi Yuqi

Drawing Semifinal BWF World Tour Finals 2023 tuntas digelar. Tunggal putra Indonesia Jonatan Christie akan menghadapi Shi Yuqi.

Undian semifinal BWF World Tour Finals 2023 digelar di Hangzhou, Jumat (15/12/2023) malam WIB. Indonesia mengirim dua wakil ke babak ini, yakni Jonatan Christie dari tunggal putra dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dari ganda putra.

Jonatan, atau kerap disapa Jojo, lolos ke semifinal sebagai runner-up Grup B. Ia finis dibelakang Anders Antonsen sementara tunggal putra Indonesia lainnya yakni Anthony Sinisuka Ginting tersingkir di Grup A.

Baca juga: BWF World Tour Finals 2023: Walau Kalah, Jojo Tetap ke Semifinal

Undian lantas mempertemukan Jonatan dengan pebulutangkis China Shi Yuqi, yang merupakan juara Grup A. Sementara Anders Antonsen bertemu kompatriotnya, Viktor Axelsen.

Dari ganda putra, Fajar/Rian yang memenangi Grup B terundi bertemu ganda China Liang Weikeng/Wang Chang. Liang/Wang merupakan runner-up Grup A, dengan juara grupnya yakni Liu Yuchen/Ou Xuanyi akan menghadapi Kang Minhyuk/Seo Seungjae dari Korea.

Baca juga: Hasil BWF World Tour Finals: Fajar/Rian Takluk dari Kang/Seo

Dari nomor ganda campuran, Feng Yanzhe/Huang Dongping menghadapi pasangan Jepang Yuta Watanabe/Arisa Higashino. Lalu Seo Seung-jae/Chae Yoo-jung bertemu Zheng Shiwei/Huang Yaqiong.

Di nomor ganda putri, China memastikan tempat di final setelah Cheng Qingchen/Jia Yifan bertemu Liu Shengshu/Tan Ning di empat besar. Di bagian lain bagan, Nami Matsuyama/Chiharu Shida melawan ganda Korea Baek Ha-na/Lee So Hee.

Dari Tunggal Putri, An…

Read more
Hak Cipta © 2024 Pdamjombang. Semua Hak Dilindungi Undang-Undang.